CaraMemadamkan Kebakaran Selasa, 24 November 2015. Cara Memadamkan Api KATA PENGANTAR. Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hidayah, dan karunia-Nya kepada kita semua, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini untuk memenuhi tugas K3. Oleh Karena itu, dalam kesempatan ini kami menyampaikan Mediayang paling tepat untuk mengatasi kebakaran kelas ini adalah dengan menimbun, selain itu juga diperlukan pemadam kebakaran khusus untuk memadamkan kebakaran jenis ini. 2.1.7 Potensi Bahaya Kebakaran Peraturan Daerah DKI Jakarta No.8 Tahun 2008 membuat ketentuan dasar dari potensi bahaya kebakaran pada bangunan gedung yaitu ketinggian, BerdasarkanBahan pemadam api yang digunakan, APAR (Alat Pemadam Api Ringan) dapat digolongkan menjadi beberapa Jenis. Diantaranya terdapat 4 jenis APAR yang paling umum digunakan, yaitu : 1. Alat Pemadam Api (APAR) Jenis Cairan/Water. APAR Jenis Air (Water) adalah Jenis APAR yang disikan oleh Air dengan tekanan tinggi. Busabahan pemadam dan air (RH, FR, TOU) sesuai untuk memadamkan deenergised listrik. Izin untuk menggunakan dapat diperoleh dari porsi kekuasaan yang berwenang dalam mengkonfirmasikan api dan pemutusan dari peralatan pasokan. Jet air atau busa harus diarahkan tepat pada titik pengapian, bukan pada bagian-bagian dari propagasi api Untukdapat memadamkan api (kebakaran) terdapat beberapa metode/cara berdasarkan teori terbentuknya api (segitiga api) yaitu diantaranya ialah dengan metode pendinginan, isolasi, dilusi, pemisahan h2z3. Metode Pemadaman Kebakaran Teknik pemadaman kebakaran adalah suatu teknik menghentikan reaksi pembakaran nyala api. Memadamkan kebakaran dapat dilakukan dengan prinsip menghilangkan salah satu atau beberapa unsur dalam proses nyala api . Pembakaran yang menghasilkan nyala api bisa dipadamkan dengan menurunkan temperatur cooling, dilusi, isolasi oksigen smoothering , menghilangkan atau memindahkan bahan bakar starvation, dan memutuskan reaksi rantai kimia break chain reaction . Teknik pemadaman dilakukan dengan media yang sesuai dengan prinsip-prinsip pemadaman tersebut. Metode Pemadaman Kebakaran Cooling Metode pemadaman dengan menurunkan temperatur permukaan benda yang terbakar. Biasanya dengan menyemprotkan air. Metode pemadaman kebakaran yang paling umum adalah pendinginan dengan air. Proses pemadaman ini tergantung pada turunnya temperatur bahan bakar sampai ke titik dimana bahan bakar tersebut tidak dapat menghasilkan uap gas untuk pembakaran. Bahan bakar padat dan bahan bakar cair dengan titik nyala fire point tinggi bisa dipadukan dengan mendinginkannya. Kebakaran yang melibatkan cairan dan gas-gas yang mudah menyala yang rlah titik nyalanya tidak dapat dipadamkan dengan mendinatannya dengan air karena produksi uap tidak dapat cukup dikurangi Penurunan temperatur beruntung pada penyemprotan aliran yang cukup dalam bentuk yang benar gar dapat membangkitkan keseimbangan panas negatif. 2. Isolasi Oksigen Smothering/ Isolation Menutupi permukaan benda yang terbakar dengan serbuk atau busa untuk memutuskan kontak dengan oksigen. Dapat juga dengan menutupi dengan fire blanket atau karung basah. 3. Mengambil/Memindahkan Bahan Bakar Starvation Dalam beberapa kasus, kebakaran bisa dipadamkan dengan efektif dengan menyingkirkan sumber bahan bakar. Pemindahan bahan bakar ini tidak selalu dapat dilakukan karena dalam prakteknya mungkin sulit. sebagai contoh memindahkan bahan bakar, yaitu dengan menutup membuka kerangan, memompa minyak ke tempat lain memindahkan bahan-bahan yang mudah terbakar dan lain lain. Cara lain yang bisa dilakukan untuk menyingkirkan sumber bahan bakar adalah dengan menyiram bahan bakar yang terbakar tersebut dengan air atau dengan membuat busa yang dapat menghentikan/memisahkan minyak dengan daerah pembakaran atau dengan menghentikan aliran bahan bakar cair atau gas atau dengan menyingkirkan bahan bakar padat dari jalur api . 4. Memecahkan Rantai Reaksi Kimia Breaking Chain Reaction Metode pemutusan rantai reaksi adalah dengan menggunakan bahan tertentu untuk mengikat radikal bebas pemicu rantai reaksi api. Metode ini menggunakan bahan dasar Halon. Akan tetapi saat ini penggunaan Halon sedang dibatasi karena dapat menimbulkan efek rumah kaca. Cara yang terakhir untuk memadamkan api adalah dengan mencegah terjadinya reaksi rantai di dalam proses pembakaran. Pada beberapa zat kimia mempunyai sifat memecah sehingga terjadi reaksi rantai oleh atom-atom yang dibutuhkan oleh nyala api untuk tetap terbakar. Beberapa bahan pemadam seperti bahan kimia kering dan hidrokarbon terhalogenasi halon akan menghentikan reaksi kimia yang menimbulkan nyala api sehingga akan mematikan nyala api tersebut. Cara pemadaman ini efektif untuk bahan bakar gas dan cair karena keduanya akan menyala dahulu sebelum terbakar. Bara api tidak mudah dipadamkan dengan cara ini, karena saat halon tertutup, udara mempunyai jalan masuk pada bahan bakar yang sedang membara dan berlanjut sampai membakar. 5. Dilusi/ Pembatasan Oksigen Dilution Metode dilusi adalah metode memadamkan api kebakaran dengan cara meniupkan inert gas untuk menghalangi unsur gas Oksigen menyalakan api. Media yang digunakan pada metode ini adalah gas CO2. Inert Gas adalah gas atau campuran bermacam-macam gas yang dapat mempertahankan kadar oksigen dalam presentase rendah sehingga dapat mencegah terjadinya ledakan atau kebakaran. Sedangkan kondisi Inert adalah kondisi dimana kadar oksigen pada tangki muatan dipertahankan dalam kadar 8% atau kurang dibandingkan dengan jumlah volume gas yang ada pada atmosfer tangki muatan tersebut. Daftar isi1. Pendinginan cooling2. Penyelimutan smothering3. Mengurangi Bahan Bakar starvation4. Memutus Reaksi Kimia inhibiationMemadamkan kebakaran adalah teknik menghentikan reaksi kebakaran. Pada saat terjadi nyala api, terdapat 4 elemen yang terintegrasi didalamnya, 4 elemen tersebut adalah bahan bakar, bahan pengoksidasian, sumber panas, dan rantai reaksi upaya memadamkan kebakaran maka diperlukan usaha untuk memisahkan panas, bahan bakar, dan oksigen. Hal tersebut dapat dilakukan dengan metode sebagai Pendinginan coolingSalah satu metode pemadaman kebakaran adalah Pendinginan yaitu proses membuat dingin bahan yang terbakar sehingga lebih rendah dari titik metode ini digunakan oleh pemadam kebakaran dengan menggunakan bahan dasar air untuk mendinginkan zat yang Penyelimutan smotheringMetode penyelimutan atau yang biasa disebut dengan smothering adalah usaha pemadaman yang dilakukan dengan memotong pasokan oksigen yang merupakan unsur segitiga metode ini zat yang biasa digunakan adalah busa foam dan karbon dioksida CO23. Mengurangi Bahan Bakar starvationMetode yang ketiga adalah starvation yaitu upaya pemadaman dengan memisahkan bahan bakar yang terbakar dengan unsur ini dilakukan dengan menutup aliran bahan bakar menuju tempat adalah pemadam menghentikan pasokan gas yang terbakar dalam Memutus Reaksi Kimia inhibiationUnsur segitiga api yang bersatu menyebabkan terbentuknya reaksi kimia sehingga terbentuk nyala api. Untuk menghentikan nyala api dilakukan dengan memutus reaksi kimia dari nyala ini dilakukan dengan media kimia. Media yang biasa digunakan untuk adalah dry chemical powder.

metode yang paling tepat untuk memadamkan kebakaran karena lpg yaitu